awalan

Capek Dikhianati, Wanita Ini Serahkan Suami Pada Pelakor



 Kebanyakan kasus jika seorang pasangan menemukan pasangannya berselingkuh dengan wanita atau pria idaman lain akan terjadi dramatisasi.

Drama tersebut biasanya tak luput dari pertengkaran dan upaya saling salah menyalahkan.

Akan tetapi beda halnya dengan drama yang dialami oleh pasangan berikut ini. Sebuah video viral yang belakangan ini beredar di media sosial menghebohkan sejumlah warganet.

Pasalnya terlihat dalam video tersebut jika seorang istri sah malah menyerahkan sang suami pada wanita lain yang diduga merupakan seorang selingkuhan dari suaminya itu.

Dari informasi yang ada diduga jika istri sah tersebut baru saja memergoki jika suami dan wanita lain tersebut yang kemudian diketahui bernama Rohmah tengah berselingkuh di sebuah kontrakan.

dengan tegarnya ia justru merekam aksi penyerahan tersebut. Dalam video yang belum terkonfirmasi lokasi dan waktunya itu, si istri sah tampaknya sudah sangat kesal karena suaminya itu sudah seringkali melakukan hal serupa.

Lucunya, wanita alias sang selingkuhan justru menolak untuk menerima suami dari sang istri sah.

Namun, si istri sah tak peduli, ia tetap menyerahkan suaminya yang bernama Rizki Wiryadi kepada wanita itu lantaran menurutnya dia sudah sering dikhianati.

Dia hanya menyerahkan kelanjutannya kepada kedua orang tersebut, hanya saja ia sudah selesai.

Uniknya lagi aksi penyerahan suami itu disaksikan oleh seorang pria yang disebut sebagai pemilik kontrakan, bernama Bang Amir.

Sikap tegas dari si istri sah dalam video tersebut menuai pujian dari sejumlah netizen.

seperti pada apa yang dituliskan oleh seorang warganet yang menyebut jika apa yang dilakukan oleh sang istri sah sudah sangat bagus.

Pria yang demikian memang tidak patut untuk dipertahankan selain menambah sakit hati saja.

Selain itu juga ada seorang warganet yang menambahkan jika daripada mengurung sebuah benalu dirumah.

Untuk itu mending suami yang memiliki sifat demikian diberikan saja pada sesama benalu lainnya agar tidak menyusahkan.